Puskesmas Puraseda Goes To SMA Muhammadiyah Puraseda
Puraseda, REKAMSMAPUR - Vaksinasi digelar di SMA Muhammadiyah Puraseda pada Selasa, 14 September 2021. Bekerjasama dengan Puskesmas Puraseda dalam rangka Goes To School, kegiatan ini melibatkan siswa-siswi dan masyarakat umum.
Selain dari pihak Puskesmas Puraseda yang diketuai oleh Arif SKM Sudrajat, turut hadir pula dari pihak Kasie Bidang Kesehatan Kecamatan Leuwiliang, Supendi dan Muhlis Iskandar menyaksikan acara vaksinasi Puskesmas Puraseda Goes To Campus.
Pada perbincangan bersama Ketua Puskesmas Puraseda, Arif menjelaskan alur vaksinasi ada beberapa tahap yang harus ditempuh.
Pertama pendaftaran, peserta wajib membawa Kartu Keluarga (KK) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP), untuk siswa hanya diperbolehkan membawa Kartu Keluarga saja.
Kemudian langkah selanjutnya adalah screening. Yaitu pemeriksaan kesehatan, seperti tensi darah, pengecekan suhu badan, kemudian ditanyakan riwayat penyakit. Jika semua sehat dan normal, dilanjutkan ke ruang vaksinasi dan terakhir dialihkan ke ruang observasi.
Di ruang observasi ini, bagi peserta yang sudah divaksin, akan mendapatkan sebuah sertifikat, sebagai bukti telah divaksin. Setelah vaksinasi selesai, peserta diwajibkan untuk menunggu kurang lebih selama 30 menit. Dikhawatirkan terjadi reaksi atau efek samping setelah vaksinasi tersebut.
Vaksin yang diberikan berjenis Pfizer. Arif SKM Sudrajat memaparkan mengenai vaksin Pfizer ini efikasinya atau daya penangkal virusnya cukup baik, kurang lebih di atas 90%. Dosisnya pun, bisa dipakai oleh usia 12 tahun ke atas.
"Yang membedakan vaksin Pfizer dengan vaksin sinovac, mungkin komposisinya lebih baik dibandingkan dengan sinovac, yang virusnya mati atau tidak cepat bereaksi. Sedangkan Pfizer, virusnya itu hidup, dan cepat bereaksi dengan baik," ujar Arif. (14/09/21).
Sasaran awal vaksinasi untuk sekolah berjumlah 300 peserta. Karena yang hadir kurang dari sasaran, hanya menjadi 158 peserta saja. Sedangkan sasaran untuk masyarakat berjumlah 150 peserta. Namun, yang dapat hadir hanya 107 peserta.
Arif menyampaikan pada pelaksanaan vaksinasi kali ini, sarana dan prasarana yang dibantu oleh pihak sekolah cukup baik.
"Untuk pelaksanaan vaksinasi ini, untuk sarana prasarana sudah cukup baik dan dibantu pihak sekolah, mungkin untuk menggerakkan siswa dan masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi ditingkatkan dan diberikan motivasi," ucap Arif.
Selain itu, Arif menyampaikan harapan kedepannya mengenai vaksin ini agar semua orang bisa segera divaksinasi.
"Saya berharap semoga kedepannya yang belum vaksin segera divaksin, karena vaksinasi ini untuk memutus rantai virus covid-19. Jika sudah divaksin, penambahan kekebalan tubuh menjadi lebih masimal. Jadi, perlahan virus hilang dan tidak menambah penularan sehingga kasus semakin banyak," tutupnya (14/09/21).
Komentar
Posting Komentar